masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap warga binaan di Kelurahan Gilimanuk, Bhabinkamtibmas Kelurahan Gilimanuk Briptu Teguh Santoso dan Aiptu I Nengah Artana melakukan pembinaan dan pengembalian terhadap 3 anak punk asal Cirebon yang beberapa hari belakangan ini mereka berkeliaran dan tidur di Balai Lingkungan Arum, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Kamis (11/8/2022) pukul 08.30 Wita.
Adapun ke 3 anak punk tersebut masing - masing bernama, Akhid (15) tahun, alamat Cirebon (Gunung Jati), Fajrul (14) tahun, alamat Kecamatan Krangkeng, Kab.Cirebon, dan Muhamad Alif (15) tahun, alamat, GG Tablik, Desa Bojong, Kec.Krangkeng, Kab.Cirebon.
Turut hadir dalam melaksanakan pembinaan dan pengembalian anak punk tersebut diantaranya, Kasitrantib kelurahan gilimanuk I Nyoman Pageh wijaya S.IP), Poldes Kelurahan Gilimanuk Bersama anggota Limas.
Dalam arahannya Kapolsek Gilimanuk Kompol. I Gusti Putu Dharmanatha, SH., M.H., melalui Bhabin 1 Gilimanuk menyampaikan, kegiatan binluh merupakan salah satu bagian dari tugas Kepolisian sebagai salah satu bentuk pelayanan baik terhadap masyarakat maupun instansi lain. Hal ini guna dapat menyerap informasi secara langsung yang berkembang dimasyarakat yang dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas. Selain itu, juga untuk menarik simpati agar Polri makin dekat dan dicintai masyarakat.
Dalam himbauannya, Bhabinkamtibmas Gilimanuk ia berharap agar ke 3 anak punk tersebut tetap waspada terhadap covid-19 dan jagan lupa tetap jaga prokes. Selain itu ia juga berpesan jika menemukan hal hal yang mencurigakan agar segera menghubungi aparat yang terdekat atau bisa langsung menghubungi Bhabinkamtibmas untuk dapat ditindaklanjuti," ujarnya.
Dalam giat sambang / binluh tersebut mendapat respon positif dari anak punk, yang mana dari mereka mengucapkan terima kasih dan akan kembali ke Cirebon," pungkasnya. (Bhabin 1 Gilimanuk/Red).
