masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Kapolres Buleleng menghadiri acara Simekrama yang dilaksanakan di Gedung Olahraga Desa Pejarakan. dalam acara Simekrama itu dihadiri oleh masyarakat dari tiga desa diantaranya dari Desa Sumberkima, Desa Pejarakan dan Desa Sumberkelampok dari unsur Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Pecalang, Linmas dan tokoh Pemuda dan Pelajar serta perwakilan masing-masing lima orang anak yatim piatu. Rabu (26/1/2022).
Selain itu juga, ikut hadir selain pejabat utama Polres Buleleng, diantaranya Forkompincam Gerokgak, dan perbekel dari masing-masing desa yaitu perbekel Desa Sumberkima, Perbekel Desa Sumberkelampok dan Perbekel Desa Pejarakan.
Sebelumnya Camat Gerokgak Made Djoartawan menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Bapak Kapolres Buleleng yang sudah bersedia hadir dalam kegiatan simekrama dengan masyarakat dari ketiga desa yang hadir,ucapnya.
“Harapan yang diinginkan untuk selalu dilakukan kerjasama yang baik antara masyarakat dinas dan masyarakat adat dengan pihak Kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Gerokgak, yang selama ini sudah terjalin dengan baik untuk dipertahankan “, tambahnya.
Disisi lain Kapolres Buleleng menyampaikan bahwa simekrama yang dilakukan ini adalah untuk menjalin hubungan dalam “harkamtibmas” (pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat) diwilayah kabupaten Buleleng khususnya di wilayah kecamatan Gerokgak.
Ada beberapa hal yang ditekankan Kapolres Buleleng dalam simekrama diantaranya, pertama; dalam penggunaan media sosial maupun media online dalam penyampaian pendapat dan atau melakukan kritik kepada siapapun untuk mengedepankan nilai atau norma-norma yang positif.
Hal itu disampaikan agar tidak terjadi pelanggararan dalam ber-media sosial, jauhi berita hoax dan bila melakukan penyebaran berita (share ) agar di saring dulu sebelum di share sehingga berita hoax tidak menyesatkan masyarakat lain atau pengguna media sosial lainnya.
"Bila anak-anak menggunakan Hanphone agar oarng tua ikut mengawasinya, sehingga anak tidak salah dalam memilih konten yang dilihatnya", ucap Kapolres.
Lanjut Kapolres, "Yang kedua; Terkait dengan Narkoba, diharapkan partisipasi masyarakat untuk segera menyampaikan informasi kepada pihak Kepolisian untuk segera ditindak lanjuti sehingga nantinya tidak sampai tersebar dilingkungan kita maupun dikeluarga kita. ketiga; masyarakat diharapkan untuk tertib berlalu lintas, ke-empat; untuk tetap mematuhi prokes covid 19 karena situasi sekarang masih situasi pandemic covid 19, kelima; untuk melaksanakan vaksin covid 19 minimal 2 kali dan diharapkan untuk melaksanakan booster (vaksin ke-3) karena masih adanya virus covid 19 dan parian baru omicron, ke-enam; Polres Buleleng telah menyediakan saluran informasi dengan menyediakan call center dengan telphone 110, nomor telphone SPKT 0362-22510 dan nomor telphone WhatsApp 081353009987", ulasnya.
Sewaktu Simakrama, beberapa masyarakat mengusulkan kepada Kapolres Buleleng untuk Pos Pol Goris yang ada di Pejarakan untuk ditempatkan personel yang lebih dengan tujuan untuk dapat melayani masyarakat yang melaporakn kehilangan KTP dan kehilangan barang lainnya, yang bukan karena tindakan criminal dapat dilaporkan di Pos Pol dan tidak ke Polsek Gerokgak yang jaraknya cukup jauh.
Apalagi saat ada kejadian kecelakaan lalu lintas terkadang penanganan awal hanya ditangani oleh bhabinkamtibas karena jarak Polsek dengan TKP kecelakaan sangat jauh.
Dengan sikap Kapolres Buleleng memberikan tanggapan usulan masyarakat yang disampaikan, “
"Dalam waktu singkat akan ditempatkan personel lalu lintas di Pos Pol Goris atau setidak-tidak personel yang memahami terhadap penanganan laka lantas", tegas Kapolres memberikan tanggapan terkait permintaan masyarakat.
Diakhir acara simekrama, Kapolres Buleleng memberikan tali kasih kepada 15 anak yaitim piatu yang berasal dari ketiga desa tersebut, pemberian tali kasih ini berupa sembako.
"Semoga sembako yang diberikan ini bermanfaat bagi penerima”, tutup Kapolres AKBP Andrian. (Hms/Smt)