• Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    LOMBA KARAOKE

    LOMBA KARAOKE
    Ikuti dan Saksikan lomba karaoke nanti pada bulan Agustus 2025

    Diduga Kerena Berhalusinasi, Seorang Perempuan Terjun Bebas Dari Jembatan Sungai Maros

    Sabtu, 25 Juni 2022, Juni 25, 2022 WIB Last Updated 2022-06-25T16:52:06Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN - Sulsel | Sejumlah warga Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, digegerkan dengan penemuan sesosok wanita bernama Ana (19) tahun yang mengapung di bawah jembatan sungai Maros pada Sabtu, (25/06/22) pagi hari.

    Diketahui wanita tersebut  melangalami halusinasi lalu melompat dari atas jembatan sungai Maros tepatnya di jalan Andi pangeran Pettarani pagi tadi,"ungkap salah seorang warga,"

    Piket Reskrim yang kebetulan dekat dari tempat kejadian perkara (TKP) menerima laporan adanya seorang wanita yang  tenggelam karena melompat dari atas jembatan dekat Polres Maros.


    Kasi Humas Polres Maros, Iptu Syarif saat dikonfirmasi, oleh salah satu awak media online, dimana beliau membenarkan bahwa betul adanya inseden kejadian seorang wanita yang lompat dari atas jembatan sungai maros karena mengalami halusinasi," ungkap kasih humas.

    Iptu Syarif menjelaskan kepada media bahwa, awalnya korban bersama ibunya pergi membuka toko, lalu kemudian korban pergi dengan mengendarai sebuah sepeda motor dan memarkir di dekat jembatan,"ungkapnya.

    Adapun diketahui identitas korban yang lompat dari jembatan Maros  bernama Ana (19) tahun, diduga berhalusinasi dimana dirinya dipanggil oleh bapaknya yang sudah meninggal dunia.

    "Korban berhalusinasi telah melihat almarhum ayahnya, lalu kemudian korban melompat ke sungai Maros. Disaat itu piket yang telah menerima laporan langsung berupaya menolong korban lalu segera membawa ke rumah sakit paloloi Maros untuk mendapatkan perawatan yang intensif,"terang Iptu Syarif.

    Polisi, lanjut  Iptu Syarif, yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) dan dibantu oleh warga seputaran jembatan sungai Maros untuk memudahkan mengevakuasi korban yang lompat dari jembatan sungai Maros  kepinggiran sungai.

    Awalnya dikira sudah meninggal, tetapi saat dimasukkan ke dalam kantong jenazah tangannya bergoyang, anggota kemudian kaget lalu dengan cepat memberikan pertolongan pertama, sehingga korban selamat dan langsung dibawa ke RSUD Paloloi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. (Firman M).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini