-->
  • Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    PLN Peduli Bantu Usaha Tenun di Buleleng

    Jumat, 12 Agustus 2022, Agustus 12, 2022 WIB Last Updated 2022-08-12T04:38:07Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN - Bali | Kebudayaan Indonesia yang beranekaragam menjadi daya tarik wisata Indonesia sebagai bangsa yang berbudaya tinggi. Budaya inilah yang kerap diturunkan dari generasi ke generasi. Sejatinya, tenun dipandang tidak hanya sekedar selembar kain, namun menjadi simbol budaya yang mengandung nilai spiritual masyarakat setempat. corak, motif atau warna yang berbeda satu dengan lain menjadi keunikan tersendiri, dimana masing-masing corakpun memiliki filosofi yang berbeda-beda yang sarat akan makna.

    Nilai budaya inilah yang diterapkan pengerajin tenun yang tergabung dalam UKM Tenun Tebusalah. Selain menjaga dan melestarikan budaya luhur namun juga bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar melalui Usaha produksi kain tenun.

    Usaha Tenun yang berlokasi di Desa Ringdikit, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleleng, Bali, berada di sekitar jaringan PLN SUTT 150 kV Celukan Bawang-Kapal sangat merasakan dampak positif dengan adanya program PLN Peduli.

    Saat ini, Usaha Tenun Tebusalah sedang gencar dalam mengembangkan usaha masyarakat di bidang tenun tradisional Bali serta memperlebar pemasaran yang sebelumnya hanya pasar tradisional diharapkan dapat diperlebar ke pasar bebas melalui legalitas usaha, seperti ijin edar, ijin produksi dan ijin usaha.

    Usaha Tenun binaan PLN ini, melalui PLN UIP JBTB sejak tahun 2021, merupakan salah satu wujud kepedulian PLN terhadap masyarakat. Dengan semangat “community empowering”, PLN melalui program PLN Peduli kerap membantu usaha masyarakat.

    Ditahun 2021 PLN membantu alat tenun beserta peralatan-peralatan yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya, ditahun ini PLN akan membantu kebutuhan Komunitas Tenun Tebusalah di area pengembangan pemasaran.

    Kegiatan TJSL yang dipedomani ISO 26000 ini kembali menyentuh pengembangan usaha mikro dan kecil. Diharapkan dengan kiprah PLN Peduli di Indonesia dapat berkontribusi pada tujuan pembangunan berkelanjutan yang lebih dikenal dengan Sustainable Development Goals.


    Ditemui di tempat usaha tenunnya, Ketua Komunitas Tenun Tebusalah, Ni Nyoman Sugiartini sangat mengapresiasi bantuan yang telah diberikan oleh PLN. Kamis (11/8/2022) pukul 14.00 wita. 

    “Astungkara kami mendapat bantuan dari PLN selama 2 tahun terakhir. Banyak perkembangan yang kami rasakan. Melalui bantuan PLN, kami dapat menambah alat sehingga kapasitas produksi tenun kami naik 100 persen dibanding tahun 2020. Dengan naiknya kapasitas produksi juga sejalan dengan naiknya pekerja sekitar yang dapat terserap di usaha tenun ini", ujarnya

    "Tahun ini kami kembali dibantu PLN untuk perizinan sehingga diharapkan kami dapat mencapai pangsa pasar yang lebih tinggi, dimana selama ini masih di sekitar Kabupaten Buleleng dan akan kami perluas untuk daerah lain di Pulau Bali. Perluasan Pemasaran adalah target kami di tahun ini", cetusnya dengan penuh semangat.

    "Sertifikat Perizinan Berusaha Berbasis Risiko telah Kami dapatkan, ditambah lagi kami telah mendapatkan Uji Lab keaslian kain sutra yang dikeluarkan Kementrian Perindustrian Republik Indonesia, Kami optimis dengan bantuan PLN dan dukungan Pemerintah, usaha kami ini secara bertahap dapat berkembang dengan luas sehingga nantinya dapat mencapai pasar domestik maupun internasional", harap Sugiartini.

    Disisi lain, General Manager PLN UIP JBTB, Muhammad Ramadhansyah, mengutarakan bahwa PLN melalui Programnya PLN Peduli sangat memperhatikan daerah sekitar dan PLN sangat mendukung pengembangan usaha kecil serta pengembangan budaya.

    "Usaha tenun ini sarat akan nilai budaya yang akan menjadi nilai tambah dalam usaha pengembangannya. Selain pengembangan UKM, dengan meningkatkan pengrajin tenun berarti PLN turut mengembangkan budaya setempat", cetusnya.

    "Dengan peningkatan keandalan kelistrikan melalui SUTT 150 kV Celukan Bawang-Kapal otomatis juga akan membantu masyarakat sekitar dalam mengembangkan usahanya. Dan di sisi lain Kami sangat berharap usaha ini akan semakin maju dengan bantuan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang PLN berikan. Alat tenun beserta peralatan tenun sudah diberikan tahun lalu sebesar Rp. 40.000.000,-. Sedangkan tahun ini diberikan sebesar Rp. 50.000.000,- yang dipergunakan untuk legalitas perizinan, uji laboratorium dan sebagainya", ungkap Ramadhansyah. 

    “PLN Peduli selalu mengembangkan masyarakat sehingga taraf hidup masyarakat dapat meningkat, hal inilah yang mendorong PLN juga memberikan bantuan kepada UKM Tenun Tebusalah. Alat tenun untuk peningkatan kapasitas produksi serta untuk legalitas usaha berupa perijinan-perijinan telah dibantu PLN. PLN sangat senang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat baik secara kelistrikan maupun dari pemberian TJSL yang dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar. Di masa peralihan pandemi menjadi endemi, dimana pariwisata sedang menggeliat dapat menjadi peluang pasar baru bagi Tenun Tebusalah untuk menjangkau wisatawan baik domestik maupun mancanegara”, ucap Ramadhansyah. (Smt)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini