masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Bakti Sosial Polres Buleleng yang memasuki hari kelima, kembali menyasar kepada ojek, masyarakat lansia dan masyarakat disabilitas, Jumat (9/9/2022).
Bansos yang dilaksanakan Polres Buleleng sembari menunggu bantalan sosial pemerintah, baik itu BLT (Bantuan Langsung Tunai), BSU (Bantuan Subsidi Upah), dan bantuan sektor transpotasi, pasca kebijakan pemerintah yang memberlakukan penyesuaian harga BBM, Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K., M.H., dengan melibatkan elemen masyarakat, baik Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama melaksanakan bakti sosial berupa pemberian sembako.
Bansos di wilayah Kecamatan Buleleng berupa puluhan sembako diserahkan Kapolsek Singaraja, AKP Nyoman Pawana Jaya kepada pekerja selaku ojek, masyarakat lansia dan masyarakat disabilitas.
Di daerah Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, juga diserahkan puluhan sembako oleh AKP Made Mustiada, S.H., kepada masyarakat yang tidak mampu.
Sedangkan, di wilayah hukum Kawasan Laut Celukan Bawang penyerahan puluhan sembako diserahkan Kapolsek Celukan Bawang, AKP Putu Edy, S., S.H.,M.H., dengan sasaran masyarakat lansia, masyarakat disabilitas, buruh, supir, ojek dan pemulung.
"Sembako yang diberikan kepada mereka berisi 3 kilogram beras, 3 bungkus mie instan dan 1 kilogram gula pasir," jelasnya.
Para penerima sembako menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepolisian Republik Indonesia dan juga kepada Polres Buleleng atas pemberian sembakonya, karena sembako yang diterima sangat bermanfaat dan berguna untuk dirinya sendiri dan keluarga.
Disisi lain, Kapolres Buleleng menyampaikan, belum semuanya tersentuh bantuan sembako akan diupayakan untuk masyarakat yang terdampak akibat penyesuaian harga BBM akan mendapatkan sembako. (Hms.Echa).
