masukkan script iklan disini
Dalam apel gelar pasukan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Gunungkidul ( Heri Susanto S.Kom., M.Si.), Kapolres Gunungkidul ( AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K ), Komandan KODIM 0730 / Gunungkidul diwakili Kasdim (Mayor Inf. Trihasan Fuadi), Kasat Pol PP Gunungkidul ( Edy Basuki, S.IP., M.Si. ), Kepala BPBD Gunungkidul ( Purwono, S.IP., M.Si. ), Kepala Basarnas Gunungkidul ( Sulis S ), Kepala PMI Gunungkidul ( Iswandoyo ), serta Peserta Apel Kesiapsiagaan Bencana.
Dalam apel gelar pasukan ini diikuti oleh Sat Samapta berjumlah 40 personel, Sat Polairud berjumlah 10 personel, Sat Binmas berjumlah 5 personel, Kodim 0730 berjumlah 20 personel, SATPOL PP berjumlah 20 personel, BPDB berjumlah 20 personel, BASARNAS berjumlah 20 personel, dan PMI berjumlah 20 personel.
Heri Susanto S.Kom., M.Si. menyampaikan "Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi kerawanan bencana yang cukup tinggi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Bencana yang berpotensi melanda wilayah Kabupaten Gunungkidul adalah kekeringan, gempa bumi, tanah longsor, angin kencang, banjir, abrasi dan gelombang tinggi di wilayah pesisir pantai selatan.
Beberapa kejadian bencana alam di sejumlah tempat dinilai berkaitan erat dengan pola cuaca yang semakin tidak menentu dan sulit diprediksi sebagai akibat dari perubahan iklim global di seluruh dunia.
Curah hujan yang semakin tinggi dan tidak menentu, kemarau panjang di sejumlah wilayah dan efek badai sub tropis yang berakibat munculnya angin kencang dan gelombang tinggi di perairan indonesia, telah menimbulkan kerugian baik secara materiil maupun ekonomi bagi masyarakat. untuk itu, kita harus segera mempersiapkan diri dan meningkatkan kesiap siagaan kita dalam menghadapi bencana.
Diperlukan kewaspadaan serta upaya peningkatan kesiapsiagaan dari pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana dampak dari perubahan iklim global.
Upaya menumbuhkan kewaspadaan dini masyarakat ini membutuhkan proses pembelajaran dan pembiasaan, agar setiap anggota masyarakat paham dan melakukan apa yang harus dilakukan ketika muncul gejala atau potensi bencana maupun ketika bencana terjadi.
Potensi bencana di sejumlah wilayah dapat menimbulkan dampak kerusakan infrastruktur publik maupun milik masyarakat. Untuk itu saya berharap kepada masyarakat beserta semua unsur untuk bisa bahu membahu dalam upaya pencegahan, kesiapsiagaan, dan penanganan bila terjadi bencana. selain itu saya menekankan agar pemerintah mulai dari level kalurahan mengaktifkan posko siaga bencana dan selalu berkoordinasi serta melaporkan kejadian bencana yang terjadi di wilayahnya.
Kegiatan apel kesiapsiagaan bencana pada kesempatan ini kita laksanakan sebagai bentuk komitmen dan tanggungjawab kita bersama, serta sebagai upaya memantapkan keterpaduan pelaksanaan tugas kemanusiaan di bidang penggulangan bencana di wilayah Kabupaten Gunungkidul ".
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto S.Kom., M.Si. juga menyampaikan terima kasih, apresiasi kepada semua unsur yang selama ini telah terlibat aktif dalam berbagai kegiatan penanggulangan bencana di Kabupaten Gunungkidul, sehingga kita dapat menanggulangi dan mengantisipasi setiap potensi bencana secara efektif dan optimal.
Kegiatan gelar apel kesiapsiagaan tersebut berjalan dengan aman dan lancar.
(Adhitya/hms)