masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Kodim 1617/Jembrana menggelar kegiatan pembinaan masyarakat tanggap bencana Tahun 2022. Kegiatan yang berlangsung di Kantor Makodim 1617/Jembrana Jalan Ngurah Rai Nomor 135 Negara dibuka oleh Kasdim 1617/Jembrana Letkol Har I Gusti Made Seputra, Jumat (23/12/2022)
Dengan mengambil tema "Bersama TNI Membangun Bangsa", kegiatan pembinaan masyarakat tanggap bencana Tahun 2022 dihadiri oleh Pasiter Kodim 1617/Jembrana Kapten Inf Tri Winarto, Para Babinsa Jajaran Kodim 1617/Jembrana, Anggota BPBD Kabupaten Jembrana, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Agama seKabupaten Jembrana. Acara juga dihadiri oleh Plt. Kasi Rekontruksi dan rehabilitasi BPBD Kabupaten Jembrana I Km Ratawan S.I.P selaku narasumber.
Dikesempatan tersebut, Dandim 1617/Jembrana dalam sambutan yang dibacakan oleh Kasdim 1617/Jembrana mengatakan program pembinaan masyarakat tanggap bencana Tahun 2022 Kodim 1617 /Jembrana ini adalah program yang rutin dilaksanakan setiap tahun di mana bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam serta menekan kerugian baik korban jiwa dan harta benda akibat dari bencana alam. Melalui kegiatan tersebut diharapkan memperoleh kesamaan pola pikir, tindakan yang efektif dan efisien dalam pelaksanaannya dan memperoleh hasil yang optimal dalam menyikapi situasi dan kondisi yang berkembang di wilayah saat ini.
"Kita ketahui bersama bahwa salah satu dinamika alam saat ini adalah sering terjadinya gejolak alam berupa bencana alam baik bencana banjir, angin puting beliung, bencana gempa bumi dan lain-lain, dalam kaitan itu sangat diperlukan peran aktif para Babinsa untuk melakukan antisipasi dini guna mencegah semaksimal mungkin kerugian yang akan ditimbulkan bila terjadi bencana alam dan mengurangi dampak yang ditimbulkan apabila terjadi bencana alam," lanjut Dandim Teguh
Dikatakan Dandim Teguh, seiring dengan tuntutan tugas yang semakin tidak mudah dan kompleks, Babinsa sebagai ujung tombak satkowil yang langsung bersentuhan dengan masyarakat mempunyai tugas tanggung jawab yang mulia. Para Babinsa diharapkan mampu menjiwai perannya untuk senantiasa mengasah kemampuan diri dan selalu berinovasi agar perannya di satuan benar-benar dirasakan kehadirannya oleh masyarakat yang pada akhirnya kemanunggalan TNI dan rakyat benar-benar terwujud.
"Dengan dilaksanakannya sosialisasi pada hari ini, para Babinsa memperoleh wawasan dan pengetahuan yang dapat diimplementasikan di lapangan sehingga para Babinsa dapat melakukan antisipasi dini guna mencegah semaksimal mungkin kerugian yang akan ditimbulkan bila terjadi bencana alam dan terwujudnya kesiapsiagaan masyarakat dan aparat satkowil dalam menghadapi bencana," tegas Dandim Teguh
Sementara itu, Plt. Kasi Rekontruksi dan Rehabilitasi BPBD Kabupaten Jembrana I Km Ratawan S.I.P dalam materinya menjelaskan dasar hukum dan undang undang terkait penanggulangan bencana serta menjelaskan pergeseran paradigma penanggulangan bencana berimplikasi pada ruang lingkup tugas dan fungsi. Menurutnya Badan Penanggulangan Bencana tidak menghilangkan atau mengurangi peran lembaga lain dalam penanggulangan bencana melainkan melaksanakan fungsi koordinasi komando dan pelaksana. (Pendim Jbr/Red).
