masukkan script iklan disini
Dalam sambutannya, Karyanto, Sustainable Development Director dari Danone Indonesia, menyatakan kebanggaannya atas kolaborasi ini dan mengapresiasi pencapaian Gunungkidul dalam menangani masalah stunting. Program ini bertujuan memberikan dampak positif pada lingkungan dan masyarakat setempat. Dia berharap bahwa MoU ini akan menjadi fondasi bagi perkembangan Gunungkidul yang lebih baik.
Program pertama yang disepakati adalah Pencegahan Stunting, yang dilaksanakan melalui kegiatan Bunda Mengajar. Program ini memberikan edukasi kepada ibu-ibu melalui posyandu di Kalurahan Ngalang, Gedangsari. Program kedua adalah perlindungan ekosistem dengan pengembangan kebun sehat di Kalurahan Karangasem, sedangkan program ketiga berfokus pada ketersediaan air bersih di Gircahyo.
Bupati Gunungkidul, H. Sunaryanta, dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya kerjasama ini dan menyatakan perlunya koordinasi yang efektif dalam pelaksanaannya. Dia menyoroti upaya untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih dan berharap program ini akan membantu daerah tersebut berkembang.
Dalam acara penandatanganan MoU ini, sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait hadir, termasuk Kepala BAPPEDA Mohamad Arif Aldian, Kepala Dinas Kominfo Setiyo Hartato, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Rismiyadi, serta Pamong Kalurahan dan Dukuh. Kerjasama ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam perbaikan kualitas hidup masyarakat Gunungkidul dan perlindungan ekosistemnya.
( Ctr Bayu )