masukkan script iklan disini
Media DNN - Jawa tengah | Gelaran event Lomba Desa Wisata Nusantara telah rampung pada Jumat 24 November 2023 pada puncak malam apresiasi LDWN 2023 di Hotel Aruna Senggigi Lombok Nusa Tenggara Barat pada pukul 20.00 waktu setempat. Seluruh peserta lomba pada kategori desa rintisan dan desa mandiri hadir yang diwakili oleh Kepala Desa dan Direktur Bumdes sejak sehari sebelumnya dengan serangkaian kegiatan diantaranya adalah pembukaan dan pelatihan penguatan kapasitas tata kelola serta kirab budaya yang sangat meriah oleh seluruh peserta lomba dan dihadiri oleh Pj. Gubernur Provinsi NTB dan Menteri Kemendespdt Drs.H Halim Iskandar,M.Pd. Pada malam harinya diselenggarakan malam apresiasi dan penganugerahan kepada seluruh pemenang LDWN 2023. Provinsi Jawa Tengah yang memiliki beberapa perwakilan desa terpilih 15 besar kategori desa rintisan dan mandiri mendapatkan peringkat ke 9 (sembilan) yaitu Desa Wisata Jangglengan Kampung Bengawan yang berada di Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Desa Wisata Jangglengan memiliki potensi alam dan budaya yang dikelola dengan baik oleh kolaborasi antara Pemerintah Desa, Bumdesa, Pemerintah Kabupaten dan seluruh elemen masyarakat yang menjadi aktor utama pembangunan berbasis pemberdayaan. Atraksi wisata yang ditawarkan dianataranya adalah wisata agro dan wisata tirta dengan menggunakan moda transportasi Jip dan Speed Boat yang sangat diminati wisatawan. Selain atraksi, Desa Wisata ini juga mengembangkan wisata budaya yaitu kesenian tarian tradisi, situs petilasan PB IX, dan kelengkapan sarana prasarana mulai dari Homestay dan Restaurant De Bengawan yang telah banyak dikenal. Sebagai strategi meramaikan geliat desa wisata, maka wahana wisata kolam renang dan kolam pemancingan dibuka setiap hari dan digemari oleh warga sekitar maupun luar kota. Pada kesempatan ini, Sekretaris desa Jangglengan Drs. Suhari dan Bendahara bumdesa Lembayung Senja Ida Ayu Larasati menerima penghargaan berupa piagam dan uang pembinaan yang diserahkan langsung oleh Menteri Kemendespdt. Melalui momentum ini, desa wisata Jangglengan terus berkomitmen untuk tetap fokus kepada tujuan utama yaitu peningkatan ekonomi warga masyarakat dan memberikan nilai tambah atas potensi desa yang dikelola dengan baik berbasis pemberdayaan masyarakat. Geliat Desa Wisata Jangglengan merupakan kesepakatan seluruh elemen masyarakat desa yang mulai diinisiasi oleh kepala Desa Jangglengan Sutoyo yang telah selesai menjabat selama 3 periode di desa tersebut pada September lalu. Salah satu alasan Sutoyo dalam membangun desa wisata Jangglengan karena melihat potensi desa yang memiliki peluang untuk diperkuat menjadi nilai tambah pariwisata khususnya kawasan daerah aliran sungai Bengawan Solo yang telah berdampingan dengan masyarakat desa sejak lampau dalam kehidupan sosial, ekonomi khususnya pertanian serta potensi budaya diantaranya tarian tradisi, gamelan dan situs budaya petilasan Pakubuwono IX. Sutoyo merancang desa wisata Jangglengan dengan matang karena memiliki perencanaan wisata desa dengan konsep wisata berkelanjutan sehingga berharap pondasi dan proses yang telah berjalan ini dapat diteruskan oleh seluruh masyarakat desa, bermanfaat dan memberikan dampak positif serta memberikan motivasi bagi desa wisata lainnya di Kabupaten Sukoharjo.
Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa Kabupaten Sukoharjo, Rohmadi menyampaikan bahwa kolaborasi lintas sektor membuktikan bahwa dengan kekuatan bersama antar komponen mampu memberikan kontribusi dan keberhasilan yang terukur seperti yang telah mendarat di Desa Wisata Jangglengan yaitu kerjasama antar Pemerintah Desa Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Dinas Pemerintah Desa, Pemerintah Desa Jangglengan yang pelaksanaan tehnisnya berjalam dengan baik melalui tata kelola Bumdesa dan Pokdarwis.
Kegiatan malam apresiasi Lomba Desa Wisata Nasional 2023 di Lombok Nusa Tenggara Barat yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pemerintah Desa, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Sekretaris Desa Jangglengan dan Bendahara Bumdes. “Capaian ini merupakan pengalaman yang sangat berharga dan menjadi motivasi untuk tetap belajar dan berinovasi untuk menjadi desa wisata berkelanjutan yang berdaya di wilayah kabupaten Sukoharjo dan Provinsi Jawa Tengah” ujar Suyatman selaku Sekretaris Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sukoharjo.
(Penulis : Chris Broto) ( red/ kabul)
