masukkan script iklan disini
Media DNN - Jawa Timur | Pemilu sudah semakin dekat , baleho bertebaran di mana - mana baik di sudut kota bahkan di pelosok desa .
Banyak yang tadinya tidak kenal di duga menjadi semakin dekat dengan rakyat , itu bisa kita lihat dari tulisan yang terpampang di beberapa baleho yg ada , seperti : taretan dibik , putra daerah , dan lain sebagainya .
Begitu juga pasangan Anis Muhaimin di beberapa kesempatan dari hasil survey oleh lembaga survey nasional selalu paling buncit .
Tidak demikian dengan yang terjadi di arus bawah , setiap kali pasangan AMIN hadir di berbagai kesempatan , masyarakat yang hadir sangat antusias dan dalam jumlah yang relatif besar .
Begitu juga dengan baleho yang berjejer di sepanjang jalan perkotaan maupun pedesaan , AMIN dengan berbagai macam gambar dan pose yang berbeda tidak ketinggalan ikut menyemarakkan kontestasi pemilu di 2024 mendatang .
Sosok Anis Muhaimin sendiri berangkat dari akademisi dan politisi serta pernah keduanya menjabat sebagai menteri di era kepemimpinan Jokowi .
Menurut salah satu relawan Anis yang tergabung dalam JARNAS berinisial MI mengatakan ," Anis adalah sosok yang smart , religius dan nasionalis sejati...di tambah lagi , beliau adalah cucu dari pahlawan Abdurrahman Baswedan ,' tegasnya kepada awak media detiknusantaranews.com , (10/12/23).
Sedangkan cak Imin sendiri panggilan akrab Muhaimin Iskandar pernah menjabat menteri dan merupakan cucu dari pendiri NU , yakni Hadrotus syech Hasyim Asy'ari .
Beliau berdua merupakan pasangan ideal yang menjadi salah satu alternatif dalam memilih sosok pemimpin dari 2 kandidat lainnya yang juga merupakan putra terbaik bangsa yaitu : Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto .
Relawan AMIN yang lain berinisial B mengatakan ," norok lampana guru , sesuai dengan arahan KH Kholil As'ad pengasuh ponpes Walisongo Situbondo Jawa Timur , putra salah satu pahlawan bangsa yaitu : KHR As 'ad Samsul Arifin yang merupakan salah satu pendiri NU selain KH Hasyim Asy'ari yang merupakan 2 murid dari syaikhona Kholil Bangkalan Madura ," pungkasnya .
(Masbro DNN)

