masukkan script iklan disini
Media DNN - Jakarta | ALIANSI AKTIVIS 98 daLam siaran pers nya mengatakan Pemilu 2024 sejak awal kami mengatakan dengan tegas pemilu 2024 Cacat hukum dan KKN Boikot dan Tolak, Turunkan jokowi sekarang juga Bentuk Pemerintah transisi untuk membuat pemilu yang demokratis jujur dan adil untuk menghasilkan pemerintahan yang bersih jauh dari KKN dan ini yang selalu kami perjuangkan 25 tahun pasca reformasi 98 .
Bilung siLaen ketua Presidium ALiansi Aktivis 98 menegaskan perjalanan pemilu 2024 sejak awal sudah di rencanakan dan di disain oleh rejim jokowi yang berkoalisi dengan kroni - kroni orde Baru jauh sebelum pemilu 2024 , muncul nya sosok Gibran anak presiden yang masih aktif di paksa oleh rejim jokowi dan kroni - kroni orba untuk masuk dalam pencalonan cawapres berpasangan dengan Prabowo bukti dengan mengubah aturan pemilu di mahkamah konstitusi.
Diterima nya Gibran dalam daftar cawapres oleh KPU yang cacat hukum dan KKN membuktikan rejim jokowi rusak dan menghianati dari cita - cita reformasi 98, jokowi dan kroni - kroni orde Baru menjadi dalang pelanggaran konstitusi dan menodai demokrasi serta menghianati seluruh rakyat indonesia.
Bilung siLaen juga mengatakan bahwa rakyat tidak boleh diam terhadap penghianatan rejim jokowi dan kroni - kroni orde Baru yang sudah dirusak oleh jokowi secara berjemaah.
Perlawanan ini harus kita satu kan untuk menggulingkan jokowi dan antek - antek orde baru. Kejahatan rejim jokowi dan Koalisi kroni - kroni orba ini jelas nyata dengan membuat sabotase suara rakyat di pemilu 2024 untuk memenangkan anak nya gibran. Pemilu 2024 PEMILU yang sangat buruk dan rusak yang tidak mengedepankan kepentingan rakyat dan demokrasi .
Bilung siLaen juga menyerukan kepada semua kelompok dan elemen buruh, mahasiswa, pemuda, dan pelajar serta kelompok - kelompok yang pro untuk penyelamatan NKRI untuk kembali pada marwah negara ini yang sesungguh nya BERDAULAT, ADIL DAN MAKMUR.
Jokowi dan antek - antek orba harus kita Gulingkan bersama - sama untuk kembali pada cita - cita proklamasi 17 Agustus 1945 menjadi bangsa yang benar - benar merdeka ( BERDAULAT, ADIL DAN MAKMUR)," pungkas Bilung. (Red).
