masukkan script iklan disini
Media DNN - Sumut | Pacsa dua kali melakukan aksi di depan mapolda sumatera utara pimpinan wilayah ikatan pelajar al washliyah provinsi sumatera utara menyebutkan akan terus menerus mengusut dugaan keterlibatan Sekda dan asisten III pemkab Batubara atas dugaan ikut menitipkan korban suap menyuap penerimaan PPPK serta ikut menerima suap pada tahun 2023 yang lalu ,yang diduga kuat dalangnya adalah Zahir selaku Bupati Batubara 2018-2023.
Pihaknya mengatakan sebelum berangkat ke Mabes Polri pada Minggu depan kita akan suratin Ombudsman perwakilan sumatera utara yang berkantor di Medan Selasa depan kata Mhd Amril Harahap selaku ketua PW IPA Sumut didampingi Ahmad Irham Tajhi sekretaris saat dimintai keterangan hari ini, Sabtu 09/3 Ombudsman sebagai lembaga negara yang bertugas mengawasi penyelenggara pelayanan publik, serta bertanggung jawab untuk mendukung tata pemerintahan yang baik dengan menerima laporan/keluhan dari warga negara atau penduduk Indonesia terkait dugaan pengendalian kecurangan oleh otoritas negara sesuai yang tertuang pada Pasal 351 Undang-undang No.23 Tahun 2014 maka Ombudsman perlu bekerja untuk kasus ini," Pungkas Amril.
Kami menegaskan kembali bahwa Polda Sumatera utara dan jajaranya lemah sampai detik ini perkara dugaan suap menyuap PPPK di Kabupaten Batubara tidak tuntas dan diduga masih banyak para pelakunya bersembunyi di balik gedung kepemerintahan Batubara termasuk kami duga kuat ini adalah Sekda dan Asisten III Batubara, kalau Dirkirimsus Polda Sumut berani ayo dong tangkap Sekda dan Asisten III ada apa dengan pihak Polda, belum lagi di taya soal dalang dari suap PPPK ini yang jelas diduga adalah EX Bupati Batubara yang bernama Zahir, gak bermental Dirkrimsus diduga udah diamankan semuanya makanya gak jalan," Tegas Amril.
Maka dengan ini kami Pimpinan wilayah Ikatan Pelajar Al Washliyah Sumatera utara tidak akan berhenti bersuara dan mengkawal kasus ini sampai tuntas serta siap memberikan keterangan informasi kepada pihak pihak terkait termasuk Ombudsman yang kita harap dapat mendalami perkara ini ..hidup pelajar ...tangkap Sekda dan Asisten III Batubara." Sebut Amril dan irham dengan kepalan tangan kiri yang bersimbol perlawanan. (Red/tim/media/pw/al-was/sumut/slp-01).