masukkan script iklan disini
Media DNN - Jatim | Bertempat di Aula Makodam V Brawijaya, terkait dengan ketahanan pangan, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S. Sos., paparan kepada Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, S.E., M.M., tentang program pipanisasi dengan pemanfaatan Danau Kastoba Pulau Bawean. Senin (15/7/2024).
Mensukseskan program ketahanan pangan di pulau Bawean, Dandim Gresik memaparkan kegiatan pipanisasi memanfaatkan Danau Kastoba di Desa Peromaan, Kecamatan Tambak tujuan untuk pengairan area persawahan masyarakat.
Sebelumnya sudah melakukan survei untuk mematangkan rencana program pipanisasi di pulau Bawean. Rute pemasangan pipanisasi untuk Kecamatan Sangkapura, dimulai dari Danau Kastoba menuju Desa Balikterus, melewati Dusun Gandaria, menuju Desa Kebontelukdalam terus melewati Dusun Telukdalam.
“Dengan pemasangan pipanisasi tersebut, diharapakan bisa mengairi areal persawahan seluas 20 hektar di Dusun Gandaria, Desa Balikterus, dan 80 hektar di Dusun Telukdalam, Desa Kebontelukdalam,”jelasnya.
Lanjut memaparkan, untuk wilayah Kecamatan Tambak jumlah titik pengambilan air di Danau Kastoba terdapat sekitar 4 titik rencana untuk dialirkan ke 7 Desa dengan menggunakan 7 unit pompa air. Sehingga nantinya air dari Danau Kastoba bisa digunakan untuk mengairi area persawahan pada 7 Desa tersebut yaitu Desa Paromaan, Desa Grejeg, Desa Tanjungori, Desa Tambak, Desa Pekalongan, Desa Sukalela, dan Desa Klumpanggubuk.(Asep)