masukkan script iklan disini
Media DNN - Labuhanbatu, Sumut | Terkait pemberitaan di Media Sosial diduga Bandar Sabu (SS) Insial Dedi tidak takut dengan Polisi, kata salah seorang Kurir Inisial D Ginting yang menemui salah seorang wartawan Media Oline Dariter Ritonga dari ( Tekab86.com) pada ahri Kamis (4/7/2024).
Diduga Bandar SS inisial Dedi warga Dusun Kampung Baru, Desa Lingga Tiga, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatra Utara terus menjalankan bisnis haramnya di Desa Lingga Tiga.
Perlu diketahui bahwa, lokasi tempat Dedi menjalankan bisnis haramnya di Dusun Kampung Baru tepatnya di Samping Tembok PT LTS Rantauprapat di kebun sawit masyarakat terdapat sebuah pondok yang beratapkan tenda Biru.
Sementara dari hasil investigasi yang dilakukan oleh awak Media di lapangan didapat informasi dari salah seorang masyarakat warga Desa Lingga Tiga inisial S ia membenarkan adanya lokasi tempat inisial Dedi menjalankan bisnis haramnya.
Namun setelah menghimpun informasi dari masyarakat Desa Lingga Tiga. Selanjutnya, awak media membuat pemberitaan dan dari hasil pemberitaan tersebut, pada tanggal 31 Juni 2024 awak media Dariter Ritonga di temui oleh salah seorang Kurir dari Dedi inisial D.Ginting ia meminta agar menghapus beritanya dan ia berjanji melalui dirinya bahwa Dedi akan memberi imbalan.
Namun rupanya janji tinggal janji, yang mana Kurir inisial D.Ginting sampai saat ini imbalan tersebut belum juga sampai pada awak media Dariter Ritonga, bahkan ketika di konfirmasi Dariter Ritonga kurir DD tersebut melalui Via HP seluler mengatakan, D Ginting" Dia katanya (Dedi) tahan tembak dan tidak takut sama Polisi." ucapnya.
Dariter Ritonga selaku awak media merasa sangat geram akibat ucapan kurir DD tersebut, melalui HP seluler akan membuat laporan serta membawa Barang Bukti Foto lokasi dan Foto ini sial DD ke Polres Labuhanbatu.
Dariter" saya merasa tersinggung omongan DD melalui Kurir D.Ginting itu yang mengatakan tidak takut sama polisi, dan saya akan langsung menghadap Kapolres Labuhanbatu AKBP Berhad Malau dan Kasat Narkoba AKP Sopar Budiman," terangnya. (Julip Effendi).
