masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Beberapa hari menjelang hari Raya Galungan yang akan berlangsung pada hari Rabu tanggal 25 September 2024, personil Polsek Tabanan - Polres Tabanan melakukan patroli pasar dan pusat keramaian lainnya. Hal ini dilaksanakan guna tetap terpeliharanya situasi Kamtibmas. Seperti pada hari Sabtu tanggal 21 September 2024 pagi tampak personil Polsek Tabanan memasuki beberapa pasar tradisional yang ada di dalam kota Tabanan.
Seijin Kapolres Tabanan AKBP Chandra Citra Kesuma, S.I.K., M.H., Kapolsek Tabanan Kompol I Nyoman Sumantara, S.H., M.H., mengatakan bahwa "patroli yang dilaksanakan oleh personil Polsek Tabanan saat ini adalah dalam rangka mengantisipasi dan mencegah terjadinya gangguan kamtibmas menjelang pelaksanaan perayaan hari Raya Galungan". kata Kapolsek Tabanan.
Menurut Kapolsek Tabanan personil yang ditugaskan adalah dari unit Patroli Samapta, Reskrim, Intelkam, Binmas dan Lalu lintas. "Dengan sasaran patroli sasaran patroli pasar tradisional Dauh Pala, Pasar tradisional Tabanan, tempat parkir, perbankan, pertokoan dan toko sembako yang ada dalam kota Tabanan'. ujar Kompol I Nyoman Sumantara S.H. M.H.,
Dalam patroli tersebut personil Polsek Tabanan memberikan himbauan kepada para pengunjung pasar, untuk tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif menjelang perayaan hari raya Galungan. "kami menghimbau seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati membawa barang bawaan. Tidak menaruh STNK dan barang berharga lainnya di bawah jok motor. Diingatkan pula agar selalu mengunci stang motor saat parkir dan tidak ada kunci yang masih nyantol. Kepada ibu ibu disarankan untuk tidak memakai perhiasan yang terbuat dari emas yang banyak, sehingga tidak mengundang niat pelaku kejahatan. Mari kita sama sama menjaga kamtibmas yang telah kondusif dengan melakukan pencegahan". Tegas Kompol I Nyoman Sumantara, S.H M.H.,
Kapolsek Tabanan juga mengungkapkan bahwa dari hasil patroli dan pengecekan harga sembako menjelang hari raya Galungan
situasi masih tetap kondusif dan tidak terjadi antrean panjang saat transaksi jual beli. "untuk beras Premium/kg Rp.15.000,- (tetap),
beras medium/kg Rp.14.000,- (tetap), Kedelai lokal/kg Rp.15.000,- (tetap) Cabai merah besar/kg Rp.20.000,- (tetap), Cabai merah keriting/kg Rp.40.000,- (tetap), Cabai rawit merah/kg Rp.40.000,- (tetap), Cabai rawit hijau/kg Rp.45.000,- (tetap), Bawang merah/kg Rp.25.000,- (tetap), Bawang putih/kg Rp.38.000,- (tetap) , Jagung lokal pipilan kering/kg Rp.9.000,- (tetap), Kacang tanah/kg Rp.28.000,- (tetap), Kacang hijau/kg Rp.21.000,- (tetap), Ketela pohon/Kg Rp.5.000,- (tetap), Gula pasir/kg Rp.17.000,- (tetap), Tepung terigu segitiga biru/kg Rp.8.500,- (tetap), Tepung terigu cakra kembar/kg Rp.8.500,- (tetap), Tepung terigu lencana merah/kg Rp.7.500,- (tetap), Tepung terigu rose brand/kg Rp.12 000,- (tetap)
Minyak goreng curah sawit/kg Rp.16.200,- (tetap), Minyak Goreng Kemasan Bermerk I/Kg Rp.17.000,- (tetap) , Garam halus yodium/kg Rp.8000,- (tetap)." Ungkap Kompol I Nyoman Sumantara, SH MH.
"Sedangkan untuk Daging sapi/kg kw I Rp.120.000,- (tetap), Daging sapi/kg kw II Rp.85.000,- (tetap), Daging ayam ras/kg Rp.32.000,- (tetap), Daging ayam kampung/kg Rp. 95.000,- (tetap), Telur ayam ras/kg Rp.35.000,- (tetap), Telur ayam kampung/Kg Rp. 34.000,- (tetap), Daging babi/kg kw 1 Rp. 90.000,- (tetap), Ikan asin teri/Kg Rp.90.000,- (tetap) , Ikan segar Kembung/Kg Rp.35.000,- (tetap), Tongkol/Kg Rp.25.000,- (tetap), Tuna/Kg Rp.40.000,- (tetap), Cekalang/Kg Rp.60.000,- (tetap)". Tutup Kompol I Nyoman Sumantara, SH MH., putra asli Tabanan ini.(App)