-->
  • Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Tanah Kas Desa Viral..!!! Diduga di Jadikan Ajang Penerimaan Bantuan Fiktif Kementerian Perikanan Dan Kelautan Oleh Oknum Tak Bertanggung Jawab.

    Sabtu, 25 Oktober 2025, Oktober 25, 2025 WIB Last Updated 2025-10-25T09:26:35Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini





    Media DNN - Jawa Tengah | Tanah kas Desa menjadi viral, tanpa adanya pengajuan proposal ataupun melalui Sistem Informasi Daerah, dijadikan penerimaan bantuan benih ikan oleh oknum tak bertanggung jawab. 

    Kejadian ini terjadi, setelah masyarakat mempertanyakan terkait tanah kas Desa yang berada di wilayah Dusun Ngablak, Kel.Ngablak Kec.Wonosamudro Kab.Boyolali. Jum'at (24/10/2025).

    Kejadian ini juga dikuatkan dari perwakilan Karang Taruna yang menyampaikan saat ditemui awak media dilokasi tanah kas Desa, yangmana bantuan ini sudah berlangsung berjalan kurang lebih 5 Tahun berjalan, dan diperkirakan ya lumayan sih mas nilai milyar rupiah, cuma nilainya berapa kurang paham mas," ujar warga dan anggota Karang Taruna yang tidak mau disebut namanya. Kamis (23/10/2025) pukul 15.00 wib.


    Dan ironisnya, sekarang tanah Kas Desa tersebut terbengkalai dan tidak berfungsi sebagai tempat pembenihan ikan, dan dipindah lokasi ke lingkungan pribadi oknum berinisial HRY yang juga berada di Wilayah Dusun Ngablak untuk kepentingan pribadi,"ungkap warga dan karang taruna.

    Namun yang lebih aneh lagi, karang taruna hanya dipakai sebagai kedok saja atas tindakan yang dilakukan oleh oknum HRY untuk mengalih fungsikan bantuan tersebut, yang menurut rumornya dari Kementrian Kelautan dan Perikanan RI dan secara administrasi termasuk berita acara serah terima. Diduga dilakukan oleh HRY dan beberapa oknum yang terlibat secara tertutup,"ungkap warga masyarakat. 

    Jika benar adanya, maka hingga berita ini diturunkan, HRY selaku pengelola bantuan beserta oknum yang terlibat dan Dinas Perikanan Kabupaten Boyolali selaku penanggung jawab sarana dan prasarana di Dinas tersebut, belum dapat memberikan keterangan. 

    Tidak jelasnya data penerima manfaat dan tanpa disertai dokumen perencanaan dengan realisasi lapangan membuat masyarakat menduga program ini berpotensi fiktif, dan kejadian ini juga menimbulkan tanda tanya besar terkait transparansi pengelolaan bantuan perikanan di Dusun Ngablak Kec.Wonosamudro Kabupaten Boyolali dan program tersebut perlu ditindak lanjuti,” ujar warga masyarakat. (Tim / Red).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini