masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Respon cepat Babinsa Desa Kaliakah dari Kodim 1617/Jembrana dalam mengatasi permasalahan lingkungan yang berpotensi memicu konflik antarwarga. Babinsa Sertu Putu Eka Adnyana melaksanakan sambang dan mediasi di Banjar Pangkung Buluh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara. Sabtu (02/11), sekitar pukul 10.00 Wita.
Kegiatan ini dilakukan untuk menindaklanjuti laporan adanya ternak sapi milik warga yang dibiarkan liar tanpa ikatan atau kandang, sehingga sering merusak tanaman milik warga tetangga.
Sertu Putu Eka Adnyana didampingi oleh Kaur Kewilayahan Banjar Pangkung Buluh, Bapak Putu Astawa, langsung mendatangi lokasi dan menemui warga yang terlibat.
"Kami segera turun tangan setelah menerima laporan. Ini adalah masalah kecil yang jika dibiarkan bisa membesar dan merusak kerukunan warga," jelas Sertu Putu Eka Adnyana.
Perlu diketahui bahwa, dalam kegiatan sambang tersebut, Babinsa memberikan teguran dan himbauan tegas kepada pemilik ternak sapi.
Adapun Poin-poin Penting Himbauan Babinsa:
* Pengamanan Ternak: Pemilik ternak diwajibkan segera mengikat sapi mereka atau membuatkan kandang yang layak agar ternak tidak lagi berkeliaran dan merusak tanaman.
* Kepedulian Lingkungan: Warga desa binaan diingatkan untuk selalu peduli terhadap lingkungan sekitar dan menjaga hak milik orang lain.
* Peran Aktif Warga: Diharapkan peran serta aktif seluruh warga dalam menjaga kondisi dan keamanan wilayah agar situasi Kamtibmas di Desa Kaliakah tetap kondusif.
"Selain menyelesaikan masalah tanaman, himbauan ini juga mengingatkan seluruh warga tentang tanggung jawab mereka terhadap ketertiban umum," ujar Putu Astawa.
Seluruh kegiatan mediasi dan pengecekan berjalan lancar dan kondusif. Kehadiran Babinsa dan sinerginya dengan aparat kewilayahan membuktikan komitmen TNI dalam menjaga stabilitas dan kerukunan di tengah masyarakat. (Pendim 1617/Jbr / Red).

