Rabu 13 08 2025
  • Label

    Copyright © 2025 DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Polisi Dalami Motif dan Pelaku Temuan Sosok Bayi Tak Bernyawa di Pinggir Kali

    Senin, 27 September 2021, September 27, 2021 WIB Last Updated 2021-09-26T17:07:12Z
    masukkan script iklan disini


    Lombok Utara | Sejumlah warga masyarakat dihebohkan dengan adanya temuan jasad bayi yang berada didekat kali Segara Karang Grepek Dusun Karang Kendang, Desa Bentuk, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara. Tepatnya sekitar 3 Meter sebelah Timur dari Kali Segara.

    Kapolres Lombok Utara AKBP Feri Jaya Satriansyah, S.H., membenarkan peristiwa penemuan jasad bayi tersebut hal ini disampaikan melalui Kasat Reskrim Polres Lombok Utara IPTU  I Made Sukada, S.H., M.H.
    Ia mengatakan bahwa, jasad bayi tersebut bermula diketahui oleh warga Karang Grepek, berada di dekat kali Segara Karang Grepek. Sekitar 3 meter sebelah timur dari kali segara." Jelasnya. Senin, (26/9/2021) sekitar pukul 13.30 Wita.


    Adapun saksi-saksi dalam penemuan Jasad bayi tersebut bernama Arnip (40) tahun, alamat Dusun Karang Lendang Desa Bentek Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara dan Zainudin (42) tahun, alamat Dusun Karang Lendang Desa Bentek Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara.

    Dengan adanya peristiwa tersebut kepada awak media Imade Sukadana menyampaikan, penemuan bayi tersebut yaitu sekitar pukul 13.30 wita dan saat itu Arnip (saksi) sedang pergi ke kali untuk mencari buah pinang, sesampai di kali saksi melihat sosok bayi dengan kondisi tali pusar dan ari-arinya masih menempel, dan berada di sebelah kali segara sekitar 3 meter sebelah timur dari bibir kali segara. Karena kaget melihat sesosok bayi tersebut kemudian Arnip (saksi) kembali kerumah memanggil warga untuk minta tolong.
    masukkan script iklan disini
    Kemudian Zinudin yang juga sebagai saksi bersama warga lainnya datang kelokasi penemuan bayi tersebut, sesampai di lokasi Zainudin melihat bayi berada di sebelah kali segara dengan posisi menghadap ketimur, melihat kondisi bayi sudah di kerumuni semut kemudian Zainudin mengangkat bayi tersebut dan membawanya ke Polindes Karang Grepek. 

    Setelah berada di Polindes kemudian bayi tersebut di cek oleh salah satu petugas Polindes bernama Hilda Sari secara manual dan kondisi bayi tersebut sudah dalam keadaan meninggal. 

    Adapun ciri ciri bayi tersebut diperkirakan berumur sekitar 4 jam (kurang satu hari), dengan berat badan sekitar 3 kg dan panjang sekitar 150 cm. Bayi dalam keadaan meninggal dunia serta ari-ari dan tali pusar masih menempel," jelasnya.

    Setelah menerima laporan dari warga sekitar pukul 14.00 wita, Anggota Kepolisian Sektor Gangga yang dipimpin langsung oleh Kapolsek IPTU Remanto, S.H., serta KBO Reskrim IPTU I Made Widiartha mendatangi TKP, dan langsung mengadakan oleh TKP awal selanjutnya melaksanakan kordinasi dengan Reskrim Polres Lombok Utara.

    Untuk saat ini kasus tersebut ditangani Satreskrim Polres Lombok Utara, dari hasil temuan diduga bayi tersebut sengaja di buang dan kondisi bayi dalam keadaan meninggal dunia sementara ari ari dan tali pusar masih menempel." tutup Kasat. (Selamet).
    Komentar

    Tampilkan