masukkan script iklan disini
Media DNN-Bali | Dibentuknya Bantuan Keamanan Daerah atau Bankamda dan Forum Sistem Pengamanan Lingkungan Terpadu Berbasis Desa Adat atau Sipandu Beradat, sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Keamanan Swakarsa serta implementasi dari Pergub Bali Nomor 26 tahun 2020.
Keberadaan dua lembaga di daerah ini, diharapkan bisa mendukung keamanan nasional serta menyelesaikan konflik adat yang masih sering terjadi di daerah.
Bankamda dan Sipanduberadat juga diharapkan bisa mendukung program pemerintah dalam penanggulangan Covid-19 melalui pendekatan secara adat.
Langkah ini juga diharapkan bisa diikuti oleh daerah lain, terutama yang sering berhadapan dengan konflik adat.
Salah satunya, pengamanan kegiatan masyarakat. Implementasi dari itu, Bhabinkamtibmas Aiptu I Nyoman Putra Mas bersama Pecalang Adat bersinergi melaksanakan pengamanan dan pengawalan kegiatan Pitra Yadnya di Banjar Kutri Desa Buruan, Senin (15/8/2022).
Tampak dalam pantauan, personel Polri dalam hal ini Bhabinkamtibmas bersama Pecalang setempat turun ke jalan memberikan pelayanan kepada masyarakat meliputi kegiatan pengaturan lalu lintas dan mengawal rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir.
Kapolsek Blahbatuh, Kompol I Ketut Suharto Giri,S.H.,M.H., membenarkan kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas hari ini dilaksanakan oleh personelnya bersama Pecalang.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan, Sipandu Beradat dan Kring Polri memiliki tujuan yang sama guna memaksimalkan pengamanan kegiatan.
Ditambahkan, bahwa Pecalang merupakan bentuk pengamanan tradisional masyarakat Bali yang memiliki peran penting dalam menjaga wilayah adatnya.
"Kolaborasi kami dengan Pecalang dalam hal pengamanan dan Harkamtibmas terjalin sangat baik, Terlebih pada masa Pandemi ini peranan pecalang juga ikut mengingatkan warganya untuk tetap disiplin terapkan prokes," tutup Kompol Suharto Giri. (Hms.Echa).