-->
  • Label

    Copyright © DETIK NUSANTARA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Misteri Pohon Ketapang Keramat di Pantai Sembukan Wonogiri

    Selasa, 18 April 2023, April 18, 2023 WIB Last Updated 2023-04-18T03:29:48Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Media DNN - Wonogiri, Jateng | Pantai Sembukan merupakan salah satu tempat wisata ritual berlokasi di Dusun Kranding, Desa Paranggupito,Kecamata paranggupito
    Kabupaten Wonogiri,Selasa(18/4/2023).

    Di kawasan pantai tersebut adanya sebuah pohon tua yang dikeramatkan masyarakat.
    Pohon tersebut berada di sebelah timur pesanggrahan, tepatnya di area pelataran Pantai Sembukan.


    Pohon bercabang tiga itu dipagari tembok berwarna merah dan kayu berwarna kuning. Ketiga batangnya sebagian diselimuti kain putih dan masih berdiri kokoh.
    Sesepuh sekaligus Kepala Desa Paranggupito Dwi Hartono mengatakan, pohon yang dikeramatkan itu sudah berusia ratusan tahun.

    "Namanya pohon ketapang,pohon tersebut paling tua ,bisa dikatakan pohon paling pertama di kawasan ini," 

    Mitos sejumlah kepercayaan yang diyakini masyarakat terkait keberadaan pohon Ketapang tersebut,jika tidur di kawasan Pantai Sembukan, posisinya tidak boleh mengarah ke pohon tersebut apalagi saat membuang hajat.
    Mitos Pantai Sembukan Wonogiri, Konon Jadi Gerbang ke-13 menuju keraton Laut selatan.


    Blendik(50) warga setempat mengatakan, kata Mbah juru kunci pertama Pantai Sembukan sekaligus kepala desa saat itu, Mbah Marto Suparno, di pohon tersebut dihuni makluk ghoib yang menunggu gerbang ghoib menuju keraton Pantai selatan.

    "Mitosnya di pohon tersebut sosok penunggunya berwujud naga kencana atau naga emas.Juga adajya sosok orang yang berbusana serba hitam tinggi besar," ujar Blendik

    Selain pohon ketapang yang dikeramatkan, masih ada mitos lain yang ada di Pantai Sembukan,Pengunjung pantai tidak diperkenankan memakai pakaian hijau,saat berkunjung ke pantai Sembukan.

    "Ya memang untuk berkunjung di pantai sembukan ini harus mengutamakan kebaikan,Hati kita harus bersih dan tempat ini jadi media untuk berdoa kepada yang maha kuasa,tutup Blendik.
    (Popong/Blendik).
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini