masukkan script iklan disini
Foto : Bupati Wayan Adi Arnawa didampingi Wabup Bagus Alit Sucipta melaksanakan Rakor strategis bersama Direktur Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Dr. Safrizal ZA, di Ruang Rapat Bupati, Puspem Badung, Rabu (28/5)
Media DNN - Badung | Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa didampingi Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) strategis bersama Direktur Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Dr. Safrizal ZA, yang membahas penguatan tata kelola pemerintahan di bidang ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati, Puspem Badung, Rabu (28/5), turut dihadiri Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti, Sekda Badung Ida Bagus Surya Suamba, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Pariwisata, Kasatpol PP, serta perwakilan Polres Badung.
Dalam pertemuan tersebut, Chief Executive Officer ORBIS Operations Australia and Asia Pacific, Nik Warner, bersama tim eksekutif dari Amerika Serikat, termasuk US CEO, Chief Technologist, Head of Orbis International Programs, Executive Director, dan Deputy Head of Technology, memaparkan sistem pencegahan kriminalitas dan penanggulangan kebencanaan yang berbasis teknologi digital secara terintegrasi.
Bupati Badung menyampaikan ketertarikannya terhadap potensi pemanfaatan sistem tersebut untuk memperluas cakupan pemantauan, khususnya dalam konteks pendataan dan pengawasan wajib pajak hotel dan restoran sebagai sektor strategis penopang ekonomi daerah. “Kami melihat peluang kolaborasi dalam pemanfaatan teknologi ini sebagai instrumen peningkatan keamanan dan kenyamanan kawasan pariwisata. Apresiasi kami sampaikan kepada Bapak Dirjen dan Tim ORBIS atas presentasi komprehensifnya,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Badung akan melakukan kajian teknis dan administratif secara internal guna menindaklanjuti kemungkinan kerjasama lintas lembaga tersebut. “Secara prinsip, kami terbuka untuk pengembangan lebih lanjut dan akan mendiskusikannya dengan tim teknis daerah,” imbuhnya.(Hms/dw)