masukkan script iklan disini
Media DNN - Jabar | Warga masyarakat RT.01, RW. 07 Jati Mulya, Kosambi Kabupaten Tanggerang pada tanggal 9 Muharram 1447 Hijriyah yang dikenal dengan hari Asyura, menggelar kegiatan santunan untuk anak Yatim Piatu dan Para Janda.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 30 anak yatim piatu yang terdiri dari laki - laki dan perempuan telah mendapat santunan.
Ust. Nurhasim pimpinan Majlis Ta'lim Darul I,bad sebagai penanggung jawab dalam kegiatan tersebut mengajak warga masyarakat setempat untuk ikut serta terlibat dalam kegiatan penyerahan santunan kepada anak - anak Yatim Piatu dan Para Janda yang digelar pada hari Rabu (09/7/2025).
Dalam penyampayannya Ust. Nurhasim pimpinan Majlis Ta'lim Darul I,bad mengatakan, orang yang berusaha menghidupi para janda dan orang-orang miskin laksana orang yang berjuang di jalan Allah. Dia juga laksana orang yang berpuasa di siang hari dan menegakkan shalat di malam hari.” (HR. Bukhari)
“Kedudukanku dan orang yang mengasuh anak yatim di surga seperti kedua jari ini atau bagaikan ini dan ini.” [Salah seorang perawi Sufyan ragu apakah nabi merapatkan jari tengah dengan jari telunjuk atau jari telunjuk dengan ibu jari]. (HR. Bukhari)
“Kedudukanku dan orang yang menanggung anak yatim di surga bagaikan ini.” [Beliau merapatkan jari telunjuk dan jari tengahnya]. (HR. Bukhari)
“Apakah engkau suka hatimu menjadi lembut dan kamu mendapatkan hajatmu (keperluanmu)? Rahmatilah anak yatim, usaplah kepalanya, dan berikanlah makan kepadanya dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lembut dan niscaya kamu akan mendapatkan hajatmu.” (HR. ‘Abdurrazaq)
Itulah beberapa hadits mengenai keutamaan menyantuni anak yatim. Anak yatim merupakan jalan bagi kita untuk menuju surga. Caranya dengan memberikan santunan, memelihara, dan mendidik mereka." Ujarnya.
Kita juga bisa menjaga harta mereka sehingga harta tersebut bermanfaat untuk mereka ketika dewasa." Imbuhnya.
Banyak orang-orang yang kurang beruntung. Sedangkan kita hidup dalam kecukupan. Oleh sebab itu ada baiknya kita berbagi rezeki. Kerna sebenarnya berbagi rezeki adalah jalan untuk mendapatkan rezeki yang lebih besar." Pungkasnya. (Budi mulyana).
