masukkan script iklan disini
BALI | Peran serta Kejaksaan Negeri Singaraja dalam mensukseskan program vaksinasi bagi seluruh masyarakat Buleleng dalam rangka acara memperingati Hari Bakti Adhyaksa ke-61 tahun. Yang di rangkai dengan Gebyar Vaksinasi yang terpusat di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja. Kamis (15/7/2021)
Hal tersebut menjadi momentum bagi insan Adhyaksa yaitu para anggota Kejaksaaan untuk memberikan pengabdian dengan ikut membantu mensukseskan Program vaksinasi Nasional bagi seluruh masyarakat.
I Putu Gede Astawa yang menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Singaraja mengatakan, peringatan Hari Bakti Adhyaksa ke-61 tahun ini tidak hanya sekadar seremoni belaka. "Disaat masyarakat berperang melawan korona virus, insan Adhyaksa tak cuma terjun menjadi aparat penegak hukum, tetapi juga ikut menangani pandemi Covid-19.
Hari Bhakti Adhyaksa ini menjadi momentum anggota kejaksaaan untuk memberikan pengabdian dengan ikut membantu menyukseskan program vaksinasi bagi seluruh masyarakat" ujarnya dengan tegas.
Dalam acara tersebut ia sempat menceritakan pengalamannya ketika pernah terpapar virus corona dan berpesan kepada masyarakat kalau Covid-19 itu nyata adanya walaupun tidak terlihat secara kasat mata. “Mari taat akan protokol kesehatan dan ikuti vaksinasi ini dalam memutus penyebaran Covid-19,” ucap Gede Astawa.
Kepada masyarakat, Gede Astawa menghimbau seluruh warga yang mempunyai sanak keluarga yang belum divaksin untuk datang ke Gedung Kesenian Singaraja.
Bupati Buleleng yang sempat hadir di acara Hari Bakti Adhyaksa ke-61 tahun itu, dalam sambutannya mengatakan, ia telah melakukan upaya-upaya konkret dalam menghadapi pandemi Covid-19 di Buleleng bersama jajaran Forkopimda untuk bergerak bahu membahu dari atas sampai tingkat Desa. Mulai dari program vaksinasi, isolasi pasien, penegakan disiplin prokes dan PPKM serta upaya 3T (testing,tracing,treatment) adalah murni untuk mencegah, mengendalikan penyebaran Covid-19 di Buleleng.
Agus meminta masyarakat agar senantiasa mengikuti aturan dan imbauan-imbauan pemerintah. Termasuk mematuhi prokes dan aturan PPKM Darurat yang saat ini tengah berlangsung.
"Tidak ada pemerintah yang ingin menyengsarakan masyarakatnya, tapi ini murni untuk mempercepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19" ucapnya.
Selain itu, Agus Suradnyana juga meminta kepada masyarakat agar selektif menerima informasi dan tidak mudah percaya pad berita bohong atau hoaks yang beredar.
“Kuncinya, taati aturan, laksanakan protokol kesehatan, ikuti vaksinasinya dan selalu berdoa semoga pandemi ini segera berakhir,” harap Agus Suradnyana Bupati dua periode ini. (Smty)