masukkan script iklan disini
Media DNN - Bali | Hujang Mengguyur Kabupaten Jembrana dengan terus menerus akhir akhir ini menjadi Atensi aparat Kepolisian Resor Jembrana dan Jajarannya.
Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Julianan,S.H.,S.I.K.,M.I.K, dalam apel Kontijensi Tanggap Bencana,senin lalu memerintahkan Personil Polres Jembrana dan jajarannya untuk bersiaga menghadapi cuaca extrim Hujan lebat mengguyur wilayahnya akhir akhir ini.
Bahkan dalam apel waktu itu,orang nomor satu jajaran Polres Jembrana mengecek kesiapan peralatan personil samapta bila sewaktu waktu diperlukan untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah bencana.
Perintah Kapolres menjadi atensi bawahannya, Rabu(12 /10/ 2022) sekira pkl. 00.15 wita diketahui telah terjadi musibah rumah roboh akibat Hujan lebat yang mengakibatkan Bangunan bagian dapur rumah roboh yang terjadi di Jln Gunung Kerinci No 22, Kel Loloan Timur Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana.
Rumah milik warga saudara Moh Zen , Laki-laki ,agama Islam, pekeejaan Nepayan/Perikanan, yang beralamat jln. Gunung Kerinci No 22, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana roboh.
Atas kejadian tersebut,Kapolsek Kota Jembrana Iptu I Putu Budi Santika,SH langsung memerintahkan anggotanya untuk melakukan pengecekan dan membantu Korban
"Saat di hubungi awak media,Kapolsek Kota Jembrana Iptu I Putu Budi Santika,SH seijin Kapolres Jembrana menjelaskan bahwa,Pada hari Rabu, tanggal 12 Oktober 2022 sekira pukul 00.15 wita,Rumah pada bagian dapur milik warga saudara Moh Zen , Laki-laki ,agama Islam, pekerjaan Nepayan/Perikanan, yang beralamat jln. Gunung Kerinci No 22, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana mengalami roboh dikarenakan hujan labat waktu itu.
Lebih lanjut kata Budi,Korban yang saat itu terbangun dan akan pergi ke kamar mandi mendengar suara gemuruh yang berasal dari belakang rumah miliknya setelah itu korban mengecek dan mendapati bangunan dapur rumah milik korban sudah dalam keadaan roboh .
"Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 20.000.000 (dua puluh juta rupiah) namun tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut," Ungkap Iptu Budi
"Kami bersama personil Polsek kota jembrana terus melakukan siaga tanggap bencana,karena hari hari ini hujan terus menerus mengguyur kabupaten Jembrana,dan bapak Kapolres telah merintahkan kami Polsek jajaran untuk siaga menghadapi cuaca extrim akhir akhir ini," Pungkasnya. (Red.sw).